File Encryption: Lapisan Pertama Pertahanan Digital

23 July 2024 Muhammad Iqbal Iskandar

File Encryption: Lapisan Pertama Pertahanan Digital

Berkas-berkas atau file dalam bisnis merupakan sebuah aset penting yang harus disimpan dan dijaga oleh organisasi atau perusahaan. Bentuk dari file-file tersebut kini telah beralih ke platform digital dan disimpan dengan teknologi terbaru. Akan tetapi, ancaman siber yang dapat menyerang juga menjadi semakin canggih. Oleh karena itu, perusahaan atau organisasi harus melakukan langkah pencegahan, salah satunya adalah mengenkripsi file atau file encryption.

Proses enkripsi file dapat menjadi salah satu solusi keamanan terbaik untuk menjaga data-data penting dari kehilangan dan pencurian dari serangan siber. Artikel ini akan membahas enkripsi file secara lengkap, mulai dari definisi, tujuan, cara kerja, waktu penggunaan, serta manfaatnya untuk bisnis. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!

Apa yang Dimaksud dengan File Encryption?

File encryption adalah metode keamanan data dengan mengenkripsi file-file tertentu. Enkripsi sendiri merupakan proses encoding informasi sehingga informasi atau data tersebut tidak dapat digunakan sampai didekripsi. Hanya pihak-pihak yang berwenang yang memiliki kunci untuk membuka dan mengakses data yang telah terenkripsi tersebut.

Enkripsi file dilakukan untuk membantu mencegah terjadinya pencurian data karena akses yang tidak sah atau gangguan lainnya ketika data sedang dalam masa transisi. Hal ini bergantung pada metode enkripsi yang digunakan.

Metode enkripsi file kini telah menjadi bagian penting dalam upaya menjaga integritas data dan informasi serta kerahasiaannya. Banyak file dan data yang berada di internet mengalami proses enkripsi pada tahap tertentu.

Proses enkripsi sendiri merupakan perubahan sebuah data atau file menjadi bentuk ciphertext. Ciphertext hanya dapat dibuka atau dipecahkan dengan kode dekripsi unik yang dibuat pada saat atau sebelum enkripsi terjadi.

Apa Tujuan dari File Encryption?

Metode enkripsi telah digunakan untuk menjaga keamanan data dalam berbagai aspek dan platform. Terdapat juga beberapa tujuan utama dari metode enkripsi file, yaitu:

Menjaga Kerahasiaan

Tujuan utama dari metode enkripsi adalah untuk menjaga kerahasiaan (confidentiality) data atau file. Ketika sebuah data dienkripsi, pihak yang memiliki kunci dekripsi sahnya saja yang dapat mengakses dan membuka data tersebut. Hal ini cocok untuk data-data sensitif seperti informasi keuangan, informasi pribadi, hingga rahasia dagang.

Menjaga Integritas Data

Ketika file atau data dienkripsi, setiap perubahan sekecil apa pun pada file tersebut akan mengubah nilai hash-nya. Hal ini bertujuan untuk menjaga keaslian dan integritas data. Perubahan pada nilai hash dapat menunjukkan dan mendeteksi apabila file mengalami kerusakan atau diubah.

Autentikasi

Enkripsi file juga dapat digunakan untuk metode autentikasi. Contohnya pada tanda tangan digital yang menggunakan kunci kriptografi pemilik file. Kunci tersebut juga dapat memastikan bahwa file tersebut tidak diubah sejak ditandatangani.

Bagaimana Cara Kerja File Encryption?

Data dan file yang dibagikan melalui internet akan melewati perangkat jaringan global yang dapat diakses oleh publik. Hal ini tentu menimbulkan risiko pencurian atau peretasan data. Di sinilah proses enkripsi menjadi salah satu solusi.

Cara kerja dasar dari enkripsi file adalah pengubahan plaintext menjadi ciphertext. Kemudian kunci kriptografi atau nilai matematis tertentu akan digunakan selama proses enkripsi. Ketika file tersebut dikirimkan, penerima file akan menggunakan kunci untuk mendekripsi file tersebut, sekaligus mengubah kembali ciphertext menjadi plaintext agar dapat terbaca.

Tingkat keamanan sebuah file encryption project tergantung pada seberapa sulit kunci dekripsi atau kriptografinya. Selain itu, password juga dapat diamankan dengan enkripsi, sehingga pelaku peretasan tidak dapat menguraikan password karena teknik keamanan enkripsi tersebut.

Kapan File Encryption Sebaiknya Digunakan?

Enkripsi file merupakan langkah penting untuk menjaga keamanan data. Akan tetapi, tidak semua file harus melalui proses enkripsi. Berikut ini adalah beberapa situasi di mana file encryption solutions sebaiknya digunakan:

Memiliki Data Sensitif

Enkripsi sebaiknya digunakan ketika Anda memiliki data sensitif, seperti informasi keuangan, informasi pribadi, atau informasi rahasia dan penting lainnya. Hal ini bertujuan untuk melindungi file tersebut dari akses tidak sah.

Menggunakan Perangkat Portable

Selain itu, enkripsi juga sebaiknya digunakan untuk pengguna perangkat portable seperti laptop, tablet, dan smartphone. Perangkat-perangkat ini lebih berisiko untuk hilang dan dicuri, sehingga enkripsi file dapat membantu melindungi data di perangkat tersebut.

Menyimpan Data di Cloud

Penyimpanan data di cloud juga memerlukan proses enkripsi. Hal ini karena meskipun layanan cloud umumnya memiliki langkah keamanannya sendiri, sistem dalam cloud dapat diakses dari mana saja dan tidak selalu dapat dikontrol oleh pemilik file.

Berbagi File dengan Orang Lain

Perpindahan atau pengiriman file merupakan periode yang berisiko tinggi terhadap keamanan data. Oleh karena itu, enkripsi file dapat membantu memastikan file yang dibagikan hanya diakses oleh orang yang berwenang.

Apa Saja Manfaat Mengenkripsi File?

Sebagai salah satu metode keamanan digital, enkripsi merupakan langkah yang kini wajib dilakukan oleh perusahaan atau organisasi. Selain itu, terdapat juga manfaat dari mengenkripsi file, yaitu:

Lapisan Keamanan Tambahan

Manfaat utama dari penerapan enkripsi file adalah lapisan keamanan tambahan untuk data-data penting. Bahkan ketika oknum tertentu berhasil mendapatkan akses tidak sah, mereka tidak dapat membuka atau membaca file tersebut karena terenkripsi.

Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan

Pelanggan yang mempercayakan data mereka ke organisasi atau perusahaan akan mengharapkan perusahaan dapat menjamin perlindungan terhadap data mereka. Penerapan enkripsi dapat membantu meyakinkan pelanggan bahwa data mereka dapat terlindungi dan terjaga dengan baik.

Tingkatkan Keamanan Aset Anda dengan Digital Rights Management dari Aplikas Servis Pesona!

File dan data sensitif merupakan aset berharga yang harus dijaga oleh perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan harus menyiapkan infrastruktur keamanan data yang kuat.

Aplikas Servis Pesona merupakan perusahaan IT security yang telah berpengalaman menyediakan infrastruktur keamanan terbaik. Solusi Digital Rights Management (DRM) dari Aplikas Servis Pesona dapat memungkinkan Anda melakukan file encryption pada data-data berharga untuk transfer file yang lebih aman.

Hubungi marketing@phintraco.com untuk informasi selengkapnya tentang DRM dari Aplikas Servis Pesona!

Editor: Cardila Ladini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *